Bagi anda umat beragama hindu mendengar kata Melasti adalah sebuah upacara yang biasanya dilaksanakan beberapa hari sebelum nyepi tiba. Namun Melasti juga adalah nama salah satu pantai yang ada di kabupaten Pesisir Barat. Berada di pekon Marang, kecamatan Pesisir Selatan, Pesisir Barat, Lampung, pantai ini juga memiliki panorama yang tidak kalah dengan pantai-pantai yang ada di kawasan barat Lampung ini. Pantai ini berjarak 30 km dari kota Krui. Pantai ini sangat mudah dijangkau karena jaraknya hanya 200 meter dari jalan utama yang menghubungkan antara kota dan bandara Krui.
 |
| Pantai Melasti Pekon Marang. sumber: worldsurfin9.blogspot.co.id |
Pemberian nama Melasti sendiri berasal dari sebuah upacara yang ada di Bali, karena penduduk yang mendiami kawasan ini adalah para penduduk yang bertransmigrasi dari Bali ke Lampung. Jika anda berkunjung ke pantai ini anda akan melihat pemandangan babi-babi yang gemuk, karena mayoritas penduduk setempat beternak babi. Pantai ini juga dijadikan sebagai tempat pusat pelaksanaan upacara Melasti yang diadakan beberapa hari sebelum hari raya nyepi oleh umat hindu dari segala penjuru Pesisir Barat. Di pantai ini juga didirikan sebuah pure yang diberi nama Tirta Bhuana sebagai tempat beribadah pada saat upacara melasti tiba.
 |
| Pure Tirta Bhuana. sumber: blognyamukti.wordpress.com |
Nuansa Bali yang kental melekat pada panti ini, dari setiap sudut desanya terdapat keramahan penduduk yang menyambut para wisatawan yang berkunjung ke Pantai Melasti. Pantai ini juga tidak pernah sepi pengunjung, baik wisatawan lokal maupun asing setiap hari datang ke pantai ini. Keindahan panorama Pantai Melasti akan memanjakan mata dan menyejukkan hati anda. Umunnya pantai-pantai yang ada di kawasan barat Lampung mempunyai ombak yang besar dan tinggi, tak terkecuali dengan pantai ini. Tersaji pemandangan indah dari ombak yang menggulung menuju tepian pantai. Berbatasan langsung dengan samudera Hindia membuat lokasi wisata ini bergaris pantai yang panjang.
 |
| Ombak Indah Menggulung Pantai Melasti. sumber: blognyamukti.wordpress.com |
No comments:
Post a Comment