2017 - Ayo Wisata

Pencarian

Seru-seruan Di Kali Pusur Dengan River Boardingnya

2017-03-17

Anda pecinta olah raga ekstrim? Atau memiliki hobi memicu adrenalin?
Berbicara olah raga ekstrim dan hobi yang memicu adrenalin tentunya belum lengkap jika anda belum mencoba olah raga yang satu ini yakni River Boarding. Olah raga ekstrim ini hampir mirip dengan olah raga Arung Jeram yang sama-sama memanfaatkan arus sungai. Namun yang membedakan antara arung jeram dengan river boarding adalah jika arung jeram menggunakan perahu karet yang berisikan sekitar 6 sampai 8 orang yang bersama-sama mendayaung untuk melewati derasnya aliran sungai. Dan untuk river boarding adalah sebuah olah raga yang menggunakan sebuah papan seukuran sekitar 50 cm atau hanya pas untuk satu orang dan kemudian orang tersebut cukup berada di atasnya dengan posisi tengkurap untuk kemudian mengarahkan papan yang hanyut terbawa derasnya aliran sungai.

Salah satu sungai yang mungkin cocok anda coba untuk menjajal olah raga ekstrim ini adalah Wisata Kali Pusur Klaten. Sebuah kawasan wisata sungai yang berada di Desa Kali Pusur, Kecamatan Polan Harjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah ini sangat cocok untuk anda coba. Kali Pusur memiliki sungai dengan arus yang beragam. Anda akan menemukan beberapa spot yang memiliki arus tenang, sedang dan tak jarang anda juga akan merasa hanyut dengan arus sungai yang deras. Tidak perlu khawatir untuk masalah perlengkapan dan peralatan, karena pengelola Wisata Kali Pusur sudah menyediakan semua perlengkapan dan peralatan yang anda butuhkan untuk menikmati sensasi terhanyutkan di sungai Kali Pusur.

River Boarding Kali Pusur. sumber: miradesta.blogspot.co.id
Umumnya wisata river boarding hanya terkenal di kawasan Jawa Timur dan Jawa Barat, namun ternyata selain dikedua provinsi tersebut ternyata di Jawa Tengah pun ada wisata tersebut. Untuk keindahan alamnya jangan ditanya lagi. Wisata River Boarding Kali Pusur memilik pesona alam yang mugkin tidak akan anda temukan ditempat lain. Sungai dengan bebatuan yang cukup banyak menjadikan tantangan tersendiri yang harus anda taklukkan saat berselancar dengan papan selancar river boarding. Wisata River Boarding Kali Pusur ini sangat cocok untuk anda kunjungi saat libur panjang baik libur semester maupun pada hari libur nasional.

Beberapa hal yang harus diperhatikan saat akan berkunjung ke lokasi satu ini adalah jangan berkunjung setelah hujan deras karena arus aliran sungainya pun akan cukup deras dan sangat berbahaya bagi keselamatan anda. Jangan lupa juga bawa pakaian ganti karena yang pasti pakaian anda akan basah. Untuk fasilitas yang ada disini pun cukup memadai. Tersedia parkir yang luas, warung makan, tempat istirahat dan juga tentunya kamar ganti yang siap anda gunakan selama disini. Untuk bisa menikmati serunya berwisata River Boarding Kali Pusur ini anda harus membayar sebesar Rp. 150.000,- per orang. Tarif tersebut sudah termasuk dengan seorang operator yang siap memandu anda selama berselancar di sungai.

Peta Lokasi Kali Pusur. teluklove.com

Wisata Gratis Ditengah Kota Klaten, Hutan Kota Gergunung

2017-03-02

Klatan Bersinar, sebuah selogan yang melekat pada sebuah kabupaten di Provinsi Jawa Tengah ini memberi kesan ramah pada kabupaten ini. Selain terkesan sebagai sebuah kabupaten yang ramah, Klaten juga menawarkan beberapa paket wisata yang siap menyapa dan siap membuat anda terkesan saat berada disini. Bagi para muda mudi Klaten mungkin sudah menjadi hal yang biasa jika mengisi hari libur dan akhir pekan dengan mengunjungi Umbul Ponggok yang juga sedang naik daun dan fenomenal. Namun selain Umbul Ponggok masih banyak lokasi wisata yang dimiliki oleh Klaten, satu diantaranya adalah Hutan Kota Gergunung.

Hutan Kota Gergunung. sumber: www.imgrum.org
Sesuai dengan namanya, hutan ini berada ditengan kota Klaten dengan berbagai tanaman terutama tanaman buah yang sengaja ditanam di lokasi ini. Setiap tanaman yang ditanam di hutan kota ini juga diertai dengan nama jenis tanamannya. Jadi kita bisa mengetahui jenis-jenis tanaman yang ada disini. Untuk fasilitas yang disiapkan disini juga cukup memadai seperti tersedianya area bermain anak dan juga fasilitas-fasilitas lain yang bisa anda nikmati disini. Biasanya setiap wisatawan yang datang kesini adalah mereka-mereka yang sangat gemar berburu momen dan mengabadikannya dengan lensa kamera. Yang menarik dari hutan kota ini adalah terdapat rumah-rumah burung yang sengaja dibuat untuk menambah kesan unik pada tempat ini. Rumah-rumah burung ini juga sering dijadikan sebagai spot berfoto oleh para wisatawan yang datang kesini karena memang hasil-hasil jepretannya semakin terlihat unik dan menarik. Bagi para wisatawan yang dengan membawa kendaraan sendiri pun tidak perlu merasa khawatir karena tersedia area parkir yang luas untuk anda memarkirkan kendaraan anda.

Spot Favorit Berfoto. sumber: twitter.com
Bagi anda yang penasaran dengan lokasinya, Hutan Kota Gergunung berada di Jalan Ki Ageng Gribig Klaten Utara atau lebih tepatnya terletak di Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Hutan Kota Gergunung ini dibangun atas prakarsa dari Bupati Klaten yang pada saat itu sedang dijabat oleh Bapak Sunarno. Beliau membangun hutan kota ini tidak lain dengan tujuan untuk menyediakan pasokan oksigen ditengah Kota Klaten yang sangat padat dengan aktivitas masyarakatnya yang hampir semua menggunakan kendaraan bermotor. Selain untuk menydiakan pasokan oksigen ditengah-tengah Kota Klaten, Hutan Kota Gergunung ini juga dibuat sebagai wahana pembelajaran bagi warga untuk mengenal bebagai macam vegetasi dan keanekaragaman hayati. Untuk bisa menikmati keunikan dari Hutan Kota Gergunung ini anda tidak perlu membayar tiket masuk karena memang kawasan ini terbuka untuk umum tanpa dipungut biaya apa pun.

Belajar Sejarah Di Taman Purbakala Pugung Raharjo

2017-02-27

Mendengar nama Lampung mungkin yang terbayang di benak anda pertama kali adalah sebuah povinsi yang sangat rawan sekali dengan begal. Namun buang jauh-jauh fikiran anda bahwa Lampung adalah sebuah sarang bagi para begal. Karena secara perlahan-lahan aktivitas begal di Lampung sudah mulai berkurang dan terus ditekan oleh pemerintah yang bekerjasama dengan polda Lampung tentunya.

Terlepas dari sebuah provinsi yang banyak orang fikir sebagai sarang begal, Lampung juga memiliki potensi wisata yang cukup menjanjikan untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata. Selain menjadi tujuan utama bagi para peselancar dunia, Lampung juga masih menyimpan banyak potensi-potensi wisata dengan berbagai keunikannya. Banyak nya deretan pantai dan juga gugusan pulau-pulau unik menjadikan Lampung selalu ramai dikunjungi baik yang berasal dari Lampung sendiri maupun dari luar Lampung. Namun selain dikenal memiliki deretan pantai dan gugusan pulau yang selalu ramai dikunjungi wisatawan, ternyata Lampung juga masih memiliki potensi wisata yang terbilang unik dan jarang dimiliki oleh daerah-daerah lain. Lokasi wisata tersebut adalah Taman Purbakala Pugung Raharjo yang berada di Desa Pugung Raharjo, Lampung Timur.

Pintu Masuk. sumber: jalan2.com
Lampung Timur memang memiliki potensi wisata yang terbilang cukup unik. Selain terkenal dengan Taman Nasional Way Kambasnya, Lampung Timur juga terkenal dengan situs peninggalan purbanya yang diberi nama Taman Purbakala Pugung Raharjo ini. Kita bisa melihat bata-batu dan arca peninggalan purbakala di lokasi ini. Selain itu juga kita bisa melihat sebuah piramida yang mirip dengan piramida Mesir namun ukurannya kecil. Terdapat juga sebuah bangunan seperti museum yang dibangun untuk menyimpan sebagian batu-batuan purba dan juga arca.

Piramida Taman Purbakala Pugung Raharjo. sumber: hasabizone.blogspot.co.id
Museum Taman Purbakala. sumber: hasabizone.blogspot.co.id
Arca Bodhisatwa. sumber: hasabizone.blogspot.co.id
Taman Purbakala Pugung Raharjo ini sangat direkomendasikan bagi anda yang sudah merasa bosan dengan paket wisata berupa pantai maupun pulau. Saat berada di kawasan Taman Purba Pugung Raharjo ini anda serasa dibawa kembali kemasa purba dengan pemandangan alam lengkap dengan bebatuan yang berada disini. Ketenangan dan kenyamanan wisata ditawarkan di tempat ini. Suasana sejuk dan tenang dengan lahan-lahan yang subur di sekeliling Taman Purba Pugung Raharjo ini semakin menambah kesan tenang dan keasrian tempat ini.

Taman  Batu Mayat. sumber: hasabizone.blogspot.co.id
Anda tidak akan dibandrol harga tiket masuk  untuk bisa masuk kawasan wisata ini. Hanya biaya seikhlasnya saja yang perlu anda keluarkan untuk memasuki kawasan wisata ini. Untuk bisa sampai di Taman Purbakala Pugung Raharjo ini anda bisa menempuhnya dari Kota Bandar Lampung atau bisa juga dari Kota Metro. Perjalanan yang harus anda tempuh adalah selama sekitar 1,5 sampai 2 jam.

Mengulik Legenda Menarik Dibalik Kawasan Wisata Umbul Manten

2017-02-26

Berselogan Kota Bersinar selain memiliki keramahan dari masyarakatnya, Klaten juga menyimpan potensi wisata yang unik dan menarik. Selain Umbul Ponggok yang sedang hits dan sedang ramai dikalangan muda mudi, Kabupaten Klaten juga masih memiliki beberapa tempat wisata yang juga menarik dengan segala keunikannya. Satu diantaranya adalah Umbul Manten yang memiliki view mirip dengan lokasi wisata Umbul Ponggok yang juga menawarkan pemandangan unik bawah air. Namun yang menjadikan lokasi wisata Umbul Manten ini berbeda dengan Umbul Ponggok adalah pemandangan airnya yang terlihat lebih alami dan terkesan lebih menyatu dengan alam.

Umbul Manten. sumber: forum.detik.com
Lokasinya yang diapit oleh 2 kota wisata dan budaya yakni Jogja dan Solo tentunya menjadikan Kabupaten Klaten terus memperbaiki dan terus menggali semua potensi yang dimiliki khususnya dalam bidang pariwisata. Entah disengaja atau pun tidak, beberapa tempat wisata Klaten memang terseting untuk para kaula muda dengan pemandangan uniknya yang menarik. Begitu pula dengan kawasan wisata Umbul Manten ini.

Secara terpisah arti dari kata lokasi wisata yang satu ini yakni Umbul yang berarti "Sumber Mata Air" dan Manten yang memiliki arti "Pengantin". Diberikan nama demikian karena tidak lepas dari legenda terkait lokasi wisata yang ini. Menurut penuturan warga tempat ini dulunya adalah sumber mata air bisa, dan menjadi berubah nama dikarenakan dahulu ada sepasang pengantin baru yang hilang di lokasi ini. Menurut cerita yang beredar sepasang pengantin ini dahulunya mendapat wejangan dari orang tuanya yang mana sebelum usia pernikahan mereka mencapai 40 hari mereka dilarang untuk keluar rumah setelah maghrib. Namun karena sepasang pengantin ini merasa bosan dan jenuh harus terus menerus di dalam rumah, akhirnya mereka pun tidak mengindahkan nasihat orang tuanya dan meraka keluar rumah pada saat menjelang maghrib. Pengantin laki-lakinya atau sang suami berjalan lebih dulu dari sang istri. Namun setelah sampai di lokasi sumber mata air ini secara tiba-tiba sang suami menoleh ke arah sang istri tetapi sang suami tidak bisa melihat dimana sang istri berada. Hal yang sama pun dirasakan oleh sang istri dimana sang istri tidak bisa melihat keberadaan sang suami. Sampai saat ini tidak ada yang tau dimana keberadaan sepasang pengantin ini dan dari sinilah awal mula lokasi tersebut diberi nama Umbul Manten.

Umbul Manten ini berada di Dusun Janti, Desa Janti, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah dan secara kebetulan lokasi ini tidak berjauhan dengan kawasan wisata Umbul Ponggok. Kawasan wisata Umbul Manten ini sendiri mulai ramai dikunjungi oleh wisatawan pada awal tahun 2015. Walau pun menawarkan paket wisata yang mirip dengan Umbul Ponggok, namun Umbul Manten tidak seperti Umbul Ponggok yang sangat luas. Umbul Manten ini sendiri memiliki kolam yang berukuran kecil dengan kedalaman yang terbilang dangkal. Sangat pas sekali jika kawasan wisata ini disebut dengan kolam renang alam karena memang lokasinya yang berada di alam dan terbuat secara alami. Kondisi air yang mengalir menjadikan air pada kolam Umbul Manten ini selalu jernih tidak pernah bau. Namun anda tidak akan menemukan ikan seperti yang anda temukan di Umbul Ponggok. Sumber air yang mengaliri Umbul Manten ini sendiri berasal dari Umbul Peteng dan juga Umbul Pelem. 

Umbul Manten. sumber: henis95.blogspot.co.id
Untuk bisa menikmati segarnya air di Umbul Manten ini anda harus menempuh rute sebagai berikut:
Bagi anda yang berasal dari arah Jogja, anda cukup ke arah Jalan Solo menuju ke arah Kota Klaten. Setelah itu yang perlu anda tuju adalah Jalan Janti-Tegalgondo dan anda akan menemukan plang bertuliskan arah menuju Umbul Manten di pinggiran jalan. Namun jika anda yang berasal dari Solo, anda bisa menuju ke arah Jalan Solo-Jogja, anda akan bertemu dengan pemancingan ikan Janti sebelum anda masuk pertigaan Pakis,Dlanggu. Telusuri saja jalan tersebut hingga anda bertemu dengan Umbul Manten yang berada di sisi kanan jalan. 

Wisata Unik Goa Pindul Gunung Kidul, Jogja

2017-02-24

Umumnya setiap kali liburan tiba tempat-tempat wisata selalu ramai dikunjungi wisatawan, baik wisatawan lokal maupun mancanegara. Hampir setiap wisatawan merasa dengan liburanlah semua beban fikiran akan hilang seketika setelah masuk kawasan wisata. Meski lelah mendera dan tenaga pun terkuras tak membuat semangat melemah bahkan semakin kuat demi kesenangan yang mungkin hanya bisa anda dapatkan setiap akhir pekan atau pun hari-hari libur saja.

Pintu Masuk Kawasan Goa Pindul. sumber: ceritagie.wordpress.com
Hampir setiap libur akhir pekan mau pun libur pada hari-hari besar wisatawan beramai-ramai berkunjung ke kebun binatang atau pun pantai karena memang kedua lokasi inilah yang selalu menjadi incaran utama dan favorit para wisatawan. Namun lokasi wisata yang satu ini pun tidak kalah dengan kebun binatang dan pantai yang juga tidak pernah sepi dari pengunjung. Lokasi wisata ini adalah Goa Pindul yang berada di Dusun Gelaran, Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. 

Goa Pindul. sumber: indonesia-tourism.com
Tidak seperti goa pada umumnya, wisata Goa Pindul ini memiliki keunikan dimana terdapat stalagtit yang masih terus tumbuh di langit-langit goa. Selain itu untuk menyusuri goa ini kita harus menggunakan ban atau pun pelampung karena memang Goa Pindul ini dialiri sebuah aliran sungai bawah tanah yang mengalir dari mulut goa sampai ke ujung goa. Setiap wisatawan yang datang ke goa ini memang selalu mengincar pemandangan indah stalagtit ini yang biasanya kegiatan ini disebut dengan Cuve Tubing. Dibutuhkan waktu sekitar 50 menit untuk bisa menyusuri aliran sungai dan menikmati indahnya stalagtit Goa Pindul ini dengan jarak sekitar 350 meter. Aliran sungai pada goa ini sendiri berasal dari sumber mata air Gedong Tujuh. Bagi anda yang belum pernah mencoba berwisata ke Goa Pindul, jangan khawatir karena lokasi wisata ini sangat aman bagi semua kalangan mulai dari anak-anak hingga dewasa karena aliran sungai di goa ini tidak berarus deras meskipun setelah hujan deras. Jadi Goa Pindul ini sangat direkomendasikan untuk anda yang ingin mencoba wisata dengan suasana yang berbeda. 

Pemandangan Di Dalam Goa. sumber: goapindulwirawisata.com
Untuk bisa memasuki kawasan Goa Pindul anda bisa menempuh rute sebagai berikut:
Dari Yogyakarta - Jalan Raya Wonosari - Piyungan - Bukit Patuk - Hutan Bunder - Logandeng - Siyono - Rumah Sakit PKU - Desa Bejiharjo. Atau anda bisa mengikuti denah lokasi berikut:

Denah Lokasi Desa Bejiharjo. sumber: twicsy.com

Menguji Adrenalin Di Gunung Api Purba Nglanggeran, Gunung Kidul

2017-02-23

Rutinitas dan kesibukan sehari-hari memang selalu memberi beban pada fikiran anda. Rasa lelah dan penat yang melanda tentunya sangat perlu untuk disegarkan kembali agar fikiran kembali jernih dan siap kembali beraktivitas. Indonesia yang kaya akan potensi wisata sangat siap memanjakan anda dan siap memberikan hiburan kepada anda yang sedang menyimpan rasa penat yang menumpuk difikiran.

Beberapa daerah besar seperti Jogja atau pun Pulau Dewata Bali memiliki banyak lokasi wisata yang bisa menjadi referensi anda untuk anda kunjungi bersama keluarga. Berjuluk Kota Istimewa dan sebagai Kota Pelajar, Jogja mungkin dikenal dengan Pantai Parangtritis dan Jalan Malioboronya. Namun masih banyak lagi potensi-potensi wisata yang juga menarik dan sangat cocok dijadikan pilihan liburan anda.

Pintu Masuk. sumber: mataindonesia.co
Sebuah  gunung api yang pernah aktiv berjuta tahun yang lalu ini mungkin salah satunya. Berada di kawasan Baturagung atau lebih tepatnya terletak di Desa Nglanggeran, Kecamatan Patuk, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta, gunung ini diberi nama Gunung Nglanggeran atau yang akarab di sebut wisatawan dengan nama Gunung Api Purba. Disebut dengan nama Gunung Api Purba dikarenakan Gunung Nglanggeran ini dulunya adalah sebuah gunung api yang pernah aktiv berpuluh juta tahun yang lalu. Namun siapa sangka yang dulunya sebuah gunung berapi, kini telah menjadi bongkahan batu cadas raksasa. Gunung Nglanggeran sendiri membentang sepanjang sekitar 800 meter dengan ketinggian mencapai 300 meter. Pemndangan utama ketika berada di gunung ini adalah indahnya pemandangan matahari terbit yang terlihat dari atas ketinggian Gunung Nglanggeran ini. Selain pemandangan matahari terbit yang indah, bagi anda yang hobi dengan olah raga panjat tebing, anda akan dimanjakan dengan tebing-tebing terjal yang siap menguji adrenalin anda tentunya.

Gunung Nglanggeran. sumber: jalanjogja.com
Kwasan wisata ini dibuka untuk umum selama 24 jam. Untuk bisa masuk kawasan Gunung Nglanggeran ini anda harus membayar tiket masuk yang berbeda pada siang dan malam. Anda akan dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp. 7.000,- per orang untuk siang hari dan sebesar Rp. 9.000,- per orang untuk malam hari. Harga tiket masuk tersebut hanya berlaku untuk warga negara Indonesia saja, karena warga negara asing akan dikenakan biaya tiket masuk sebesar Rp. 15.000,- per orang untuk siang hari maupun malam hari. Rute menuju Gunung Nglanggeran ini pun cukup mudah ditempuh. Anda bisa menempuh rute dari Wonosari ke arah Bunderan Sambipitu. Selanjutnya menuju arah Dusun Bobung kemudian anda akan bertemu dengan Desa Nglanggeran dimana gunung ini berada. Atau anda juga bisa menempuh rute Yogyakarta - Bukit Bintang Patuk - Desa Ngoro-oro - Desa Nglanggeran.

Berwisata Unik Di Kebun Buah Mangunan Bantul

2017-02-22

Anda lelah? Mungkin anda kurang piknik?
Kata-kata ini mungkin sedang ramai dikalangan anak-anak muda baru-baru ini. Selain menggambarkan sebuah liburan, arti kata piknik juga bisa diartikan bepergian yang bertujuan menghilangkan penat dengan mencari hiburan di sebuah lokasi wisata. Mungkin aktivitas ini lah yang kini digemari anak-anak muda hingga mereka yang sudah berkeluarga.

Berpiknik bersama dengan teman-teman dekat atau pun bersama keluarga memang sudah menjadi kegiatan yang sangat digemari. Selain rasa penat yang hilang dan berganti dengan semangat untuk menyambut aktivitas di esok hari, rasa senang dan bahagia tentunya terpancar dari momen yang hanya bisa anda dapatkan setiap satu minggu sekali atau bahkan hanya setiap satu bulan sekali ini. Suasana ceria yang tercipta ini tentunya menjadikan obat pelipur lara yang tidak akan bisa dibeli dengan apa pun.

Pintu Masuk. sumber: paketwisatajogja.net
Berbicara masalah piknik, mungkin sudah menjadi hal yang biasa bila piknik bersama keluarga di pantai atau pun taman rekreasi. Karena memang dua tempat wisata tersebut adalah tujuan utama yang paling sering dikunjungi pada saat hari libur tiba apa lagi pada saat libur panjang. Namun anda mungkin harus mencoba berkunjung ke lokasi wisata yang satu ini karena lokasinya yang berada diketinggian dan tentunya menjadikan liburan anda lebih seru. Berada diketinggian bukan berarti destinasi wisata ini berupa gunung atau pun bukit. Destinasi wisata yang berada di kawasan Mangunan ini adalah sebuah perkebunan buah yang akan memberi anda kesan seperti berada di atas awan. Berdiri di atas ketinggian sekitar 200 meter dari permukaan laut (MDPL) menjadikan Kebun Buah Mangunan memiliki suasana yang sejuk dan nyaman untuk dijadikan sebagai destinasi wisata pilihan bersama keluarga.

Pemandangan Dari Atas Kebun Buah Mangunan. sumber: lookjogja.blogspot.co.id
Seperti layaknya berada di sebuah perkebunan buah, anda bisa belajar sekaligus mengamati pertumbuhan tanaman buah yang ditanam secara rapih dan jika beruntung kita bisa menikmati hasil buah-buahan yang ditanam di kebun ini. Beberapa jenis buah-buahan yang ditanam disini adalah durian, mangga, rambutan, jambu air, jeruk, sawo, duku, manggis, matoa, kelengkeng, jambu biji, cempedak dan belimbing. Selain tanaman-tanaman buah yang menjadi perhatian utama di sini, anda juga bisa menikmati pemandangan yang yang tersaji di sini. Anda bisa melihat Pantai Parangtritis yang tampak dari kejauhan dan juga terlihat pemandangan Kota Bantul dari Kebun Buah Mangunan ini. Selain itu sebagai destinasi wisata kebun buah ini memiliki beberapa fasilitas yang bisa anda nikmati bersama keluarga diantaranya adalah arena Outbond, Flying fox, jembatan goyang, bumi perkemahan, penginapan, kolam renang, ruang pertemuan dan lahan pembelajaran pembibitan tanaman tentunya.

Deretan Tanaman Rambutan. sumber: yukpiknik.com
Seperti namanya, Kebun Buah Mangunan ini berada di Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta. Letak tempat wisata ini memang masih satu kawasan dengan destinasi wisata Hutan Pinus Mangunan yang juga berada di Desa Mangunan. Untuk bisa masuk kawasan Kebun Buah Mangunan ini anda harus membayar tiket masuk sebesar Rp. 5.000,-. Sedangkan untuk retribusi parkir anda tidak akan dikenakan biaya alias gratis.

Tiket Masuk. sumber: lihat.co.id

Pantai Nglambor, Keindahan Aquarium Alam Tersembunyi di Yogyakarta

2017-02-20

Berkunjung ke Jogja mungkin yang menjadi tujuan utama anda adalah Candi Prambanan kemudian Jalan Malioboro, Atau mungkin Gereja Ayam Puthuk Setumbu yang tenar setelah dijadikan lokasi pengambilan gambar pada film Ada Apa Dengan Cinta 2 ini. Selain beberapa tempat tadi Jogja juga masih memiliki beberapa lokasi wisata yang juga menarik untuk anda kunjungi karena keunikan yang tidak akan anda dapatkan ditempat wisata lain yang ada di Indonesia.

Mendengar kata pantai di Jogja pastinya yang terbayang dibenak anda adalah beberapa kawasan pantai yang ada di selatan Jogja, atau yang terkenal adalah Pantai Parangtritis. Namun selain Pantai Parangtritis yang terkenal dengan ombaknya yang menggulung dan sering menyeret korban, Jogja juga masih mempunyai stok pantai seperti Pantai Indrayanti yang memiliki pemandangan yang eksotis seperti pantai-pantai yang ada di Pulau Dewata Bali. Selain itu juga masih ada yang pantai yang ketika berada di sini dan anda masuk ke dalam airnya anda akan merada sedang berada di dalam aquarium yang sangat besar atau lebih tepatnya aquarium alam.

Aquarium Alam, Pantai Nglambor. sumber:  pantainglambor.com
Dialah Pantai Nglambor yang memang memiliki daya tarik dari sisi pemandangan bawah lautnya. Pantai ini memang sangat digemari oleh wisatawan yang gemar dengan olah raga air yang satu ini yakni snorkling. Hampir setiap wisatawan yang berkunjung ke Pantai Nglambor ini sengaja datang hanya untuk menikmati indahnya pemandangan bawah laut yang dimiliki oleh pantai ini. Yang juga menjadikan pantai ini lebih menarik adalah adanya dua buah pulau karang yang berbentuk seperti kura-kura raksasa yang seolah-olah menjadi penjaga pantai ini. Tidak heran banyak wisatawan yang menyebut bahwa pantai ini dijaga oleh dua kura-kura raksasa.

Kura-kura Penjaga Pantai Tampak Dari Kejauhan. sumber: njogja.co.id
Dengan letaknya yang berada di tengah-tengah antara Pantai Jagon dan Pantai Siung atau lebih tepatnya berada di Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, Jogja, pantai ini menyajikan anda pemandangan yang luar biasa indah dengan beraneka ragam terumbu karang yang tersimpan di dalamnya. Untuk bisa menikmati keindahan pesona bawah laut Pantai Nglabor ini anda bisa menempuh rute berikut:

Dari arah Jogja anda arahkan kendaraan anda ke arah Piyungan - Bukit Patuk - Sambipitu - Rest Area Bunder - Gading - Sroyono - Wonosari - Jalan Baron - Mulo - Purwodadi (kecamatan Tepus) - Jalan Raya Pantai Siung, sebelum anda sampai di Pantai Siung anda ambil kanan, kemudian anda akan bertemu dengan Pantai Nglambor.

Untuk bisa masuk kawasan pantai ini anda harus membayar tiket masuk sebesar Rp. 5.000,-. Harga tiket masuk tersebut sudah temasuk dengan tiket masuk kawasan Pantai Siung dan Pantai Jagon yang memang masih satu kawasan dengan Pantai Nglambor ini. Sedangkan tarif yang harus anda bayar untuk bisa mencicipi indahnya pemandangan bawah laut Pantai Nglambor ini dengan menyewa peralatan snorkling adalah sebesar Rp. 50.000,- per orang. Tarif tersebut sudah termasuk dengan guide, wellcome drink (teh hangat) dan foto under water dan up water (masing-masing orang 3-5 kali foto). Tentunya tarif yang sangat murah untuk fasilitas selengkap ini. Tunggu apa lagi segera agendakan liburan anda ke Pantai Nglambor Jogja.

Unik Dan Menarik, Embung Batara Sriten Gunung Kidul

2017-02-19

Jogja memang tetap istimewa. Terbukti dari keramahan warganya, ragam keunikannya, wisata kulinernya, hiangga destinasi wisatanya. Sebuah provinsi yang terkenal dengan Jalan Malioboro dan Pantai Parangtririsnya ini juga masih banyak menyimpan destinasi-destinasi wisata yang menarik dan sangat cocok dijadikan pilihan wisata anda bersama dengan sahabat atau pun bersama dengan orang yang spesial. Satu diantaranya mungkin adalah sebuah kawasan wisata yang diberi nama Batara Sriten.
Embung Batara Sriten. sumber: yogyalagi.com
Kawasan wisata ini sangat cocok bagi anda yang gemar dengan petualangan karena memang medan menuju lokasi ini sangat berkelok-kelok yang menuntut anda untuk harus bersabar melewatinya. Namun semua perjuangan anda akan terbayar lunas dengan pemandangan yang akan anda dapatkan setelah tiba di lokasi yang bernama Batara Sriten ini. Batara Sriten ini sendiri adalah sebuah kawasan wisata berupa sebuah Embung atau Telaga Besar yang sengaja dibuat dan berada di atas ketinggian. Jadi dengan kata lain Embung Batara Sriten ini adalah buatan manusia.

Kawasan wisata ini diresmikan pada bulan September 2014 oleh Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X. Embung Batara Sriten ini menawarkan anda pesona wisata embung yang berbeda tentunya karena letaknya yang berada di atas ketinggian. Dengan viewnya yang berada di atas ketinggian lebih dari 800 meter dari permukaan laut ini mampu menghinotis pengunjung dengan pesonanya. Seketika penat dan rasa jenuh anda akan lenyap dengan pemandangan yang anda dapatkan di Embung Batara Sriten ini. Dari atas sini anda bisa melihat pemandangan Kota Jogja. Tidak hanya itu, anda juga bisa Kota Klaten, Rawa Jombor, dan juga Waduk Gajah Mungkur yang ada di Wonogiri.

Pemandangan Dari Atas. sumber: dwitff.blogspot.co.id
Selain digunakan sebagai kawasan wisata ternyata Umbung Batara Sriten ini juga di manfaatkan sebagai penampungan air untuk selanjutnya dialirkan menuju agrowisata manggis dan kelangkeng yang berada disekitaran kawasan wisata ini. Beralih ke arah belakang embung, terdapat Puncak Mangir yang mana anda bisa melihat pemandangan kota yang ada dibawahnya secara utuh. Puncak ini juga sering menjadi spot para atlit olah raga paralayang untuk Take Off. Namun beralih ke arah lain nampak ada yang berbeda. Di kawasan wisata ini juga terdapat petilasan berupa sebuah makam. Menurut cerita yang beredar dimasyarakat makam ini adalah makan dari seorang tokoh yang bernama Syech Wali Jati. Dan menurut cerita warga setempat Syech Wali Jati ini adalah kerabat dekat Kesultanan yang moksa di bukit ini. Selain itu juga terdapat gazebo-gazebo atau pendopo yang biasanya digunakan oleh pengunjung untuk bersantai sambil menikmati pemandangan dan menikmati semilirnya angin yang berhembus.

Makam Syech Wali Jati. sumber: embungbatara.com
Gazebo Tempat Bersantai. sumber: salinsalim.wordpress.com
Batara Sriten berada di Perbukitan Baturagung Utara, atau lebih tepatnya berada di Padukuhan (atau dalam kata lainnya dusun) Sriten, Desa Pilang Rejo, Kecamatan Nglipar, Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Anda bisa mencapai lokasi ini dengan menempuh waktu selama sekitar 1,5 jam perjalanan dari Kota Yogyakarta. Ada dua rute yang bisa anda tempuh untuk mencapai lokasi Batara Sriten ini.

Rute yang pertama anda bisa mulai dari Kota Jogja - JalanWonosari - Piyungan - Patuk - Pertigaan Sambipitu (belok kiri kearah Nglipar dan ikuti sampai anda bertemu dengan penunjuk jalan) - Pertigaan Besar (belok kiri) - Jalan Nglipar Ngawen - Kedungpoh - Pertigaan setelah Kantor Kepala Desa Pilang Rejo - Batara Sriten.

Dan rute yang kedua yakni melewati Jalan Solo menuju kearah Klaten, kemudian naik ke arah Gunung Kidul. Bagi anda para pengguna telepon pintar, anda bisa mencarinya dengan tracking menggunakan GPS, atau anda juga bisa menggunakan google maps, atau bisa juga menggunakan aplikasi tracking yang lainnya karena memang Bataran Sriten ini sudah terindeks di berbagai aplikasi GPS tersebut.

Untuk tiket masuk kawasan ini pun terbilang sangat murah. Anda hanya harus membayar tiket sebesar Rp. 3.000,- per orang. Selain tiket masuk anda juga akan dikenakan biaya parkir yang juga cukup murah. Biaya parkir yang harus anda bayar adalah sebesar Rp. 2.000,- untuk motor dan Rp. 5.000,- untuk mobil. Beberapa aktivitas pun bisa anda lakukan disini diantaranya adalah berburu foto, berburu pemandangan mataharitenggelam atau sunset, camping, hammocking, atau bagi anda yang sedang galau tempat ini juga cocok untuk anda menghibur diri.

Pantai Indrayanti, Pantai Pemilik View Pantai Pulau Bali

2017-02-18

Berlibur ke pantai mungkin adalah destinasi wisata yang sangat digemari dikalangan wisatawan baik lokal maupun mancanegara. Selain menawarkan paket wisata alam yang luas yang mana anda bebas beraktivitas, pantai juga biasanya menjadi destinasi wisata pilihan untuk berlibur bersama keluarga untuk melepas penat dari rutinitas sehari-hari. Beberapa pilihan pantai di kawasan Gunung Kidul mungkin bisa menjadi pilihan wisata anda untuk dikunjungi bersama dengan keluarga. Salah satunya adalah Pantai Indrayanti yang mulai digemari wisatawan karena viewnya yang mirip pantai yang ada di Pulau Dewata Bali.

Pantai Indrayanti. sumber: piknikasik.com
Pantai Indrayanti ini sendiri berada di Desa Sidoharjo, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul. Selain pasir putihnya yang menambah kesan cantiknya, pantai ini memang terkenal memiliki view yang sangat mirip dengan pantai-pantai yang ada di Pulau Dewata Bali, bahkan ada yang menjuluki pantai ini dengan sebutan Balinya Jogja. Nama Indrayanti pada pantai ini sendiri diambil dari nama salah seorang pemilik restoran yang ada di pantai ini. Sebenarnya Pemkab setempat telah memberikan nama tersendiri pada pantai ini yakni Pantai Pulang Syawal yang juga diambil dari salah satu nama perkampungan yang berada di dekat kawasan pantai ini. Namun wisatawan lebih mengenal pantai ini dengan nama Pantai Indrayanti dibandingkan dengan nama Pantai Pulang Syawal.

Pantai Indrayanti ini dibuka 24 jam untuk umum dengan tiket masuk sebesar Rp. 10.000,- per orang. Selain tiket masuk ini anda juga masih harus membayar tarif parkir sebesar Rp. 4.000,- untuk motor dan Rp. 15.000,- untuk mobil. Untuk menuju Pantai Indrayanti ini anda bisa naik bus umum jurusan Jogja-Wonosari kemudian turun di Terminal Wonosari. Setelah itu perjalanan bisa anda lanjutkan dengan naik ojek untuk sampai ke lokasi Pantai Indrayanti. Atau bagi anda yang mengendarai kendaraan pribadi, anda bisa langsung menuju jalan Wonosari yang berada di persimpangan ring road timur menuju ke arah timur sampai anda jumpai alun-alun Wonosari setalah anda menempuh perjalanan selama sekitar 2 jam dari ring road timur Jogja. Setelah itu masih arahkan kendaraan anda kearah timur sampai anda bertenu dengan Terminal Wonosari. Kemudian belok kendaraan anda ke arah kanan dan ikuti terus jalan tersebut hingga anda bertemu dengan Pantai Indrayanti.

Beberapa aktivitas yang bisa anda lakukan disini diantaranya adalah bermain pasir, mencari ikan disele-sela karang, berfoto di atas tebing, bermain jet ski, atau bersantai di bawah teduhnya payung. Sebagai destinasi wisata di Pantai Indrayanti ini juga telah tersedia beberapa fasilitas penunjang yang memang sengaja dibuat untuk para wisatawan. Diantaranya adalah tempat parkir, penginapan, tempat ibadah, warung makan, dan juga toko oleh-oleh. Perlu diperhatikan ketika anda berkunjung ke Pantai Indrayanti ini adalah jangan membuang sampah sembarangan, karena jika diketahui anda membuang sampah sembarangan, maka anda akan dikenakan denda sebesar Rp. 10.000,- per sampahnya. Jadi tetap jaga kebersihan saat berada di sini.

Bukit Karang Pantai Indrayanti. sumber: koncodolan.com

Berburu Ketenangan Di Hutan Pinus Mangunan Bantul

2017-02-17

Liburan adalah sebuah momen yang ditunggu-tunggu oleh hampir semua kalangan. Mulai dari yang muda sampai yang tua hingga yang sudah berkeluarga maupun masih sendiri atau single. Karena disaat seperti ini semua orang bisa bebas menekspresikan semua rasa lelahnya dengan bercanda maupun bersantai-santai ria di lokasi wisata pilihan.Tentunya pilihan tempat wisata yang tepat menentukan rasa puas tersendiri dihati anda.

Mungkin bagi anda yang senang dengan kegiatan liburan, pilihan utama anda saat berlibur adalah pantai dengan pasar putihnya yang indah dan juga angin pantainya yang semilir. Atau mungkin pulau-pulau mungil yang menawan yang menawarkan anda suatu ketenangan dan senyunyian berwisata. Namun mungkin tidak ada salahnya jika anda mencoba berlibur ke sebuah kawasan hutan pinus yang berada di Bantul ini.

Hutan Pinus Mangunan. sumber: themify.tripjogja.co.id
Sebuah kawasan hutan pinus yang diberi nama Hutan Pinus Mangunan ini sedang hits bahkan telah mendunia. Letaknya yang merupakan bagian dari Resort Pengelolaan Hutan (RPH) Mangunan ini juga tidak jauh dari Imogiri. Karena letaknya yang tidak jauh dari Imogiri inilah yang juga membuat Hutan Pinus Mangunan sering disebut dengan nama Hutan Pinus Imogiri. Terbayang sudah jika berkunjung ke tempat ini anda sudah pasti akan melihat banyak sekali pohon pinus yang tinggi menjulang. Pemandangan yang inda disaat sinar matahari yang menyusup dari sela-sela pohon dan menciptakan sinar keemasan yang kemudian dipantulkan oleh air tetesan air embun pagi yang menetes dari dedaunan. Selain menawarkan ketenangan bagi jiwa-jiwa yang merasakan kelelahan dan kepenatan dari kesibukan pekerjaan sehari-hari, Hutan Pinus Mangunan ini juga menawarkan pemandangan yang cantik dan sangat cocok untuk diabadikan sebagai kenangan di lensa kamera anda. Tidak jarang banyak pasangan yang akan menikah menjadikan Hutan Pinus Mangunan ini sebagai spot untuk berfoto pre wedding. 

Pre Wedding Di Hutan Pinus Mangunan. sumber: instajogja.com
Di lahan seluas hampir 500 ha ini berdiri ratusan bahkan ribuan pohon pinus yang berbaris rapih dan menciptakan suasana seperti di spa dengan dersik dedaunan pinus dan aroma khas pohon pinus yang menyeruak. Yang menjadikan temapat ini semakin menarik adalah dengan adanya sebuah panggung yang berada di tengah hutan lengkap dengan bangku penonton membentuk setengah lingkaran yang fokus pandangan mengarah ke panggung ini. Tempat ini sangat hits dikalangan anak-anak muda dengan view dan suasananya yang indah dan tenang.

Panggung Di Tengah Hutan. smber: explorewisata.com
Hutan Pinus Mangunan ini berada Desa Dlingo, Mangunan, Bantul. Untuk bisa masuk kawasan hutan ini anda tidak akan dikenakan biaya apapun kecuali hanya biaya parkir sebesar Rp. 3.000,- untuk motor dan sebesar Rp. 10.000,- untuk mobil. Disarankan bagi anda yang ingin mencoba berkunjung ke Hutan Pinus Mangunan ini untuk membawa kendaraan pribadi dikarenakan tidak adanya sarana transportasi yang langsung menuju lokasi hutan ini. Untuk rute menuju Hutan Pinus Mangunan ini sendiri adalah dari Yogyakarta ke arah Terminal Yogyakarta, terus jalan ke arah Imogoro Timur, setelah sampai pertigaan Imogiri belokkan kendaraan anda menuju arah Makam Raja-raja Imogiri, kemudian arahkan kendaraan anda ke arah Mangunan, barulah anda akan tiba di Hutan Pinus Mangunan.

Tebing Keraton, Wisata Ketinggian Yang Indah Dan Ekstrim

2017-02-16

Kota kembang Bandung memang tiada duanya. Banyak sekali hal-hal unik yang tersimpan di sini. Mulai dari lokasi-lokasi wisata dengan beragam keunikannya hingga wisata kuliner yang juga menyimpan banyak keunikan. Dengan lokasinya yang dikelilingi pegunungan membuat menjadikan Bandung sebagai kota yang sangat istimewa dan terkenal dengan berbagai lokasi wisata alamnya dan suasana alamnya yang sejuk. Selain suasananya yang sejuk, keindahan serta keelokan pemandangan alamnya menjadi suguhan utama yang bisa anda nikmati hampir disetiap sudut kota ini.

Salah satu tempat wisata dengan pemandangan yang keindahannya luar biasa dan wajib anda coba kunjungi adalah Tebing Keraton. Tempat ini adalah salah satu lokasi wisata yang sedang menjadi idola dan sedang ramai dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun luar kota. Dari Tebing Keraton ini lah anda bisa melihat sisi-sisi keindahan kota kembang ini. Disini anda akan dimanjakan dengan keindahan panorama alam Bandung yang tiada duanya.

View Tebing Keraton. sumber: nianastiti.com
Sebenarnya nama lokasi wisata ini bukanlah Tebing Keraton malainkan adalah Tebing Karaton. Arti dari pemberian nama Tebing Karaton sendiri adalah Kemegahan Dari Alam. Tebing Keraton ini sendiri mulai dibuka pada bulan mei 2014 atas dasar pemikiran soerang tokoh yang bernama Asep atau yang biasa dipanggil oleh warga dengan sebutan Pak Asep. Ketinggian Tebing Keraton ini pun terbilang sangat fantastis yaitu sekitar 1200 meter dari permukaan laut (MDPL).

Untuk lokasi Tebing Keraton ini sendiri berada di Taman Hutan Rakyat Djuanda (Tahura Djuanda) atau lebih tepatnya berada di Desa Ciburial, Kabupaten Bandung Utara Dago. Yang menarik dari lokasi wisata ini dan wajib untuk anda ungkap adalah pemandangan hijau dari atas ketinggian Tahura Djuanda yang terasa sejuk serta menenangkan fikiran anda dan tentunya tempat ini sangat cocok untuk anda melepaskan penat agar kembali segar dan siap beraktivitas kembali di keesokan harinya. Pemandangan yang sangat menjadi favorit wisatawan adalah disaat matahari yang mulai menampakkan senyumnya kehadapan dunia yang biasanya tepat pada pukul 6 pagi.

Suasana Pagi Di Tebing Keraton. sumber: wisatania.com
Untuk bisa memasuki kawasan Tebing Keraton ini anda harus membayar retribusi sebesar Rp. 10.000,- per orang dan biaya parkir sebesar Rp. 5.000 untuk motor dan Rp. 10.000 untuk mobil. Harga ini tentunya hanya berlaku untuk wisatan lokal atau yang berasal dari indonesia saja. Untuk wisatawan mancanegara tarif yang dikenakan adalah sebesar Rp. 75.000,- per orang. Disarankan untuk tidak membawa anak-anak kelokasi wisata yang satu ini. Karena lokasinya yang tinggi tentunya sangat berbahaya bagi anak-anak.

The Lodge Maribaya, Tempat Wisata Yang Cocok Untuk Penggemar Wisata Ketinggian

2017-02-15

Berwisata mungkin sekarang ini bukan lagi kegiatan pengisi hari libur saja, namun lebih kepada suatu kebutuhan yang wajib dipenuhi. Selain sebagai penyegar dari kesibukan dan rutinitas sehari-hari, kini liburan atau berwisata telah menjadi trend dikalangan masyarakat. Bahkan ada yang beranggapan bahwa jika belum ikut berkunjung ke salah satu tempat wisata yang sedang ramai dikunjungi belum bisa dibilang kekinian atau belum mengikuti trend masa kini.

Berbicara tempat wisata, Bandung dengan gelarnya yaitu Paris Van Java ini memiliki segudang tempat wisata yang menarik dengan segala keunikannya dan juga sedang hits atau sedang trend di kalangan wisatawan terutama di kalangan muda mudi. Mungkin jika anda berkesempatan berkunjung ke Bandung anda wajib mencoba wisata satu ini yang saat ini sedang ramai dikunjungi. Tempat wisata tersebut diberi nama The Lodge Maribaya.

Kehadiran tempat wisata ini memang sedang menjadi bahan perbincangan wisatawan maupun para pengguna sosial media. Jika Yogyakarta memiliki Kali Biru, Bandung juga memiliki The Lodge Maribaya yang juga memiliki pemandangan berupa pepohonan dengan suasan sejuk pegunungan. The Lodge Maribaya ini adalah sebuah  tempat wisata dengan latar belakang sebuah hutan pinus yang sangat direkomendasikan bagi anda para pecinta wisata alam terbuka. Sebuah kawasan wisata yang sangat sayang untuk dilewatkan karena lokasinya yang sangat Photogenic dan tentunya sangat cocok untuk anda para penggemar gaya di depan kamera.

View Alam The Lodge Maribaya. sumber: urbandung.com
Beralamtkan di Jalan Maribaya No. 149/252 RT 03, RW 15, Kampung Babakan Gentong, Cibodas Maribaya-Lembang, tempat wisata ini juga satu arah dengan Maribaya Resort, The Ranch dan Taman Bunga Begonia. Hampir semua view yang ditawarkan di tempat ini adalah hutan pinus. Beberapa wahana yang bisa anda lakukan dan anda nikmati disini diantaranya adalah camping, spot berfoto, cafe, tempat latihan memanah, sky tree, mountain swing atau sky wing, dan zip bike. Bagi anda yang sangat hobi dengan ketinggian, anda wajib mencoba tiga wahana The Lodge Maribaya yakni Sky Tree, Mountain Swing atau Sky Wing dan juga Zip Bike.

Area Camping. sumber: bandung.merdeka.com
Area Memanah. sumber: thefoodxplorer.com
Sky Tree. sumber: blog.lakupon.com
Mountain Swing atau Sky Wing. sumber: travel.tribunnews.com
Zip Bike. sumber: jotuindonesia.com
Untuk tiket masuk kawasan ini pun terbilang sangat murah, anda hanya harus membayar sebesar Rp. 20.000,- per orang lalu anda sudah bisa masuk tempat wisata yang sedang menjadi trending topik ini.

Wisata Unik Bandung Barat Farmhouse Lembang

2017-02-14

Paris Van Java mungkin memang sangat cocok disematkan kepada kota yang satu ini. Selain tatanan kota yang sangat rapih, ditambah lagi dengan masyarakat yang sangat ramah, Bandung juga memiliki tempat-tempat unik yang dibangun dari ide-ide kreatif warganya. Hampir setiap warga Bandung memiliki ide-ide kreatif yang langsung mereka tuangkan menjadi tempat-tempat unik yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah sebuah kawasan wisata unik yang diberi nama Farmhouse Lembang.

Farmhouse Lembang. sumber: bdgexpat.com
Berada di Jalan Raya Lembang No. 108 Lembang Bandung Barat membuat lokasi wisata ini tidak pernah sepi pengunjung. Tempat wisata ini sebenarnya masih terbilang sebagai tempat wisata baru yang memang mulai dibuka sejak bulan Desember 2015. Farmhouse Lembang ini mulai melejit dan kini telah menjelma menjadi sebuah tempat wisata yang digemari terutama dikalangan muda mudi. Biasanya Farmhouse Lembang ini ramai dikunjungi pasangan muda mudi atau rombongan keluarga pada hari-hari biasa dan pada libur akhir pekan tempat wisata ini akan lebih ramai dan padat.

Yang menarik dari Farmhouse Lembang ini adalah anda akan merasa berada dalam sebuah perkampungan ala Eropa dengan rumah-rumah hobbit lengkap dengan tanaman bunga dan air terjun kecil di dalamnya. Selain menyajikan pemandangan dan suasana yang khas pedesaan Eropa, disini juga anda bisa membeli hasil-hasil bumi pertanian dan beberapa fauna seperti ayam, kelinci, dan kura-kura yang memang pengelola dengan sengaja menyediakan area penjualan yang memungkinkan untuk anda beli. Kegiatan yang biasa dan paling umum dilakukan di tempat ini adalah berfoto selfie dengan rumah-rumah hobbit yang tentunya menjadikan hasil fotonya sangat unik dan menarik. Anda seperti sedang berada di lokasi pengambilan gambar pada film The Hobbit.

Rumah Hobbit Farmhouse Lembang. sumber: miramarsellia.com
Rumah Ala Eropa. sumber: proyectotendales.blogspot.co.id
Sebenarnya Farmhouse Lembang ini masih satu pengelola atau satu group dengan Floating Market Lembang, De Ranch, dan Rumah Sosis. Itulah sebabnya sistem penjualan tiketnya pun tidak ada bedanya dengan ketiga tempat wisata tersebut yang mana setiap tiket masuk yang anda dapatkan bisa anda tukar dengan 1 cup susu sapi segar atau 1 sosis bakar. Sosis bakar memang menjadi makanan andalan tempat ini dengan cita rasanya yang khas Lembang. Beberapa fasilitas pun sudah tersedia disini seperti mushola, resto, tempat duduk untuk bersantai dan juga halaman perkir yang luas. Sebagai pelengkap, pengelola juga menyediakan penyewaan kostum khas Eropa untuk anak-anak dan dewasa sebagai atribut anda untuk berfoto. Anda hanya perlu membayar sebesar Rp. 50.000,- per 2 jam. Tiket masuk tempat wisata ini pun terbilang murah. Anda hanya cukup membayar sebesar Rp. 20.000,- per orang dan biaya parkir sebesar Rp. 5.000,- untuk motor dan Rp. 10.000,- untuk mobil dan setelah itu anda bisa bebas mengeksplor tempat wisata ini.

Foto Ala Orang Eropa. sumber: impiccha.com

Snorkling Berbeda Di Desa Ponggok Dengan Wisata Umbul Punggoknya

2017-02-13

Libur akhir pekan mungkin adalah hari-hari yang selalu anda nantikan saat sedang sibuk dengan pekerjaan anda. Karena dengan liburan lah semua penat yang menumpuk dalam fikiran anda akan terasa hilang dan fikiran kembali segar. Tentunya dengan fikiran yang kembali segar anda akan siap kembali bergelut dengan rutinitas pekerjaan yang telah menanti anda. Dengan semangat yang baru ini tentunya pekerjaan akan terasa lebih ringan dengan ide-ide baru yang lebih cemerlang tentunya.

Hampir setiap daerah menawarkan paket wisata dengan ciri khas dan keunggulannya masing-masing. Namun biasanya saat kita akan berkunjung ke suatu lokasi wisata yang selalu kita cari adalah sebuah lokasi wisata yang sedang hits atau sedang ramai dikunjungi saat ini. Berbicara lokasi wisata yang sedang hits, mungkin anda perlu mencoba berkunjung ke sebuah lokasi wisata yang berada di Kabupaten Klaten dan diberi nama Umbul Ponggok.

Umbul Ponggok. sumber: jalanncerita.com
Terdengar dari namanya mungkin aneh di telinga anda. Namun siapa sangka lokasi wisata yang satu ini sedang ramai dikunjungi wisatawan bahkan sedang fenomenal di kalangan anak muda. Umbul Ponggok memiliki keindahan yang bisa memikat wisatawan lokal bahkan hingga mancanegara. Umbul Ponggok sendiri adalah sebuah kawasan wisata yang berupa kolam besar dengan banyak ikan yang hidup di dalamnya. Tempat ini biasanya dijadikan sebagai tempat untuk berenang, snorkling, hingga diving. Jika biasanya anda snorkling dan diving di laut yang berair asin, sensasi yang berbeda tentunya yang akan anda dapatkan di tempat ini dibandingkan ditempat wisata lainnya. Karena pada dasarnya air di Umbul Ponggok ini adalah air tawar. Tidak sedikit pengunjung yang datang ke sini mengabadikan momen ini dengan lensa kamera, bahkan ada juga yang memang dengan sengaja borfoto prewedding di sini karena memang selain indah pemandangan di Umbul Ponggok ini juga unik.

Foto Prewedding Di Umbul Ponggok. sumber: liburmulu.com
Sesuia dengan namanya, lokasi wisata ini berada di Desa Ponggok, Kecamatan Polanharjo, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Jika diartikan dari namanya yang terdiri dari 2 suku kata ini yakni Umbul yang berarti Sumber Mata air, dan Ponggok yang sebenarnya nama desa dimana lokasi wisata ini berada. Jadi secara keseluruhan Umbul Ponggok memiliki arti sumber mata air yang berasal dari Desa Ponggok.

Selain ikan-ikan yang sangat banyak dengan berbagai ukuran, pemandangan bawah air Umbul Ponggok ini sangat unik yang memang secara sengaja diatur sedemikian rupa oleh pengelolanya. Anda bisa memilih ingin berpose di lokasi yang mana saja yang anda sukai sesuai dengan selera anda. Anda bisa memilih pose diantaranya bersantai di taman cinta, bersepeda, camping lengkap dengan tendanya, bermain sepak bola, nonton tv, sholat, mengendarai motor, mengendarai becak, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Bersantai Di Taman Cinta. sumber: waktuku.com
Bersepeda. sumber: jogjakartasewamobil.com
Camping Bawah Air. sumber: lifestyle.okezone.com
Sepak Bola Air. sumber: kangenwisata.blogspot.co.id
Nonton TV. sumber: chirpstory.com
Sholat. sumber: tandapagar.com
Naik Motor. sumber: tripadvisor.com
Naik Becak. sumber: winnymarlina.com

Bagi anda yang penasaran dengan lokasi ini, anda bisa menuju lokasi ini dari Jogja ke arah Klaten hingga anda bertemu dengan Terminal Penggung. Dari Terminal tersebut terdapat traffic light atau yang biasa disebut oleh warga setempat dengan sebutan Bang-Jo (abang-ijo), kemudian anda pilih jalan kiri untuk menuju ke arah Desa Ponggok. Lurus saja terus sampai anda bertemu dengan markas Koramil di sisi kiri jalan dan pertigaan. Kemudian anda ambil arah kanan hinggan anda akan bertemu dengan Umbul Ponggok yang berada di pinggir jalan.

Selamat Datang Desa Ponggok. sumber: sepedasehat.com

 

Translate

Most Reading

histats

Tags